MAKASSAR-Ketua bidang (Kabid) Politik Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Makassar, Muhadir berharap Organisasi sbesar NU sudah saatnya mendorong kadernya sendiri dalam Pemilihan Walikota (Pilwali) Makassar Tahun 2024.
Baca juga : PAC GP Ansor Tamalate Bangun Sinergi Bersama GMTD
Ketua bidang politik GP Ansor Makassar memyampaikan bahwa sebagaimana pernyataan sahabat-sahabat Pimpinan Anak Cabang se-Kota Makassar yang menginginkan kader muda NU mengambil peran pada Pilwali Makassar tahun 2024.
“Tentunya hal ini merupakan aspirasi yang baik untuk kemajuan Kota Makassar, apalagi kalau makassar dipimpin oleh pemimpin muda yang kreatif, inovatif serta solutif,” ungkap Muhadir, Selasa (20/4/2024).
Ia juga membeberkan beberapa Nama yang muncul dari sahabat-sahabat Ansor Makassar.
“Ada beberapa nama yang muncul dari sahabat-sahabat Ansor Makassar dan nama-nama ini berpotensi jadi bakal calon WaliKota maupun Wakil Walikota Makassar. Diantaranya, dr. Fadli Ananda ( Wakil Ketua PWNU Provinsi Sulawesi Selatan / Anggota DPRD Provinsi Sulsel Terpilih), H. Rusdi Idrus ( Ketua PW Ansor Sulsel ), DR.Usman Sofyan (Sekertaris PCNU), Azhar Arsyad (Ketua PKB Sulsel), H. Ashar Tamanggong (Ketua BAZNAS Kota Makassar), Alhidayat Samsu (Dewan Penasehat ANSOR Makassar, Anggota DPD RI Terpilih), Raisuljaiz (Dewan Penasehat GP ANSOR, Ketua Bappilu PDIP), H. Muchlis Misbah (A’wan PCNU Makassar, Anggota DPRD Kota Makassar), Muhammad Rizal Burahmat (Ketua ANSOR Kota Makassar) yang akrab di sebut MRB,” sebutnya.
Ia menambahkan bahwa nama-nama yang disebutkan sahabat-sahabat PAC tentunya beriringan dengan kualitas, kuantitas, dan kapasitas kader yang mumpuni.
“Sudah saatnya NU mendorong kader sendiri untuk menjadi pemimpin dalam kontestasi Pilwali Makassar Tahun 2024,” tegasnya.
Lebih lanjut ditegaskannya, yang terpenting adalah peran kader muda NU.
“Yang terpenting ialah peran kader muda NU tentu juga sangat diharapkan guna mempertajam partisipasinya mewujudkan Pilkada yang damai, jujur dan adil untuk melahirkan pemimpin berkualitas,” tutupnya.
