MAKASSAR – Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kanwil Sulsel kembali merilis belanja pemerintah pusat khusus pemilu 2024 sudah mencapai 45,6 persen dari Januari hingga awal Februari 2024.
Kepala Kanwil Dirjen Perbendaharaan Sulsel Supendi mengatakan dana penyelenggaraan pemilihan umum 2024 sudah tersalurkan mencapai 60 persen.
Penyaluran anggaran sebesar itu kata Supendi diperkirakannya dikarenakan yang tercatat periode Januari hingga awal Februari menjelang pemilihan.
Realisasi penyaluran biaya pemilihan umum khusus di Sulawesi Selatan dengan pagu Rp392 milyar.
“Khusus kegiatan penyelenggaraan pemilu 2024 yang telah terealisasi Januari sebesar Rp5,2 milyar dan Februari Rp174 milyar,” katanya.
Realisasi anggaran tersebut kata Supendi bukan hanya pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) saja, melainkan sudah meliputi TNI-Polri dalam hal pengamanan dn juga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Anggaran yang dikeluarkan tercatat dari awal mulai penyelenggaraan bimbingan dan teknis, penyaluran kotak suara hingga proses pemungutan suara,” paparnya.
Selain itu, Supendi juga mengingatkan inflasi di Sulsel masih aman hingga saat ini.
Juga, realisasi Dana Alokasi khusus (DAK) non fisik mengalami kenaikan per 31 Januari 2024 yang disebabkan oleh penyaluran Dana BOS, BOP PAUD, dan BOP kesehatan.