Makassar – Seorang anak petani asal Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba Sulawesi Selatan, Nurfadilla Tiara berhasil meraih prestasi gemilang sebagai siswa lulusan terbaik Sejurba Surtapotrud A-15.
Prestasi ini diumumkan pada upacara tutup pendidikan (Tupdik) Sejurba Surtapotrud A-15 di Aula Lokawiratama, Subang, pada Jumat 7 Februari 2025 lalu.
Sekedar untuk diketahui, Serda Nurfadilla Tiara merupakan salah satu Bintara Baru dari 556 Bintara Baru lulusan Semaba PK TNI AU Angkatan ke-53 yang dilantik dan disumpah pada Senin 4 November 2024 di Lapangan Dirgantara Lanud Adi Soemarmo, Surakarta Jawa Tengah.
Tante Nurfadilla Tiara, Echa Panrita Lopi menyampaikan rasa bangga dan syukur kepada Allah SWT atas pencapaian sang keponakan yang tentu merupakan buah dari usaha dan kesabaran yang tiada henti.
“Nak Dilla ini termasuk perempuan tangguh dan penuh kesabaran serta tidak putus asa. Cita-citanya menjadi abdi negara sangat besar dan kuat tapi tidak mudah. Dia bahkan sampai harus mendaftar Polisi Wanita (Polwan) dua kali namun belum rejeki. Lalu dia juga pernah mendaftar TNI namun masih gagal,” kata Echa demikian sapaan akrabnya.
“Tidak putus asa begitu saja. Nak Dilla kemudian kembali mendaftar TNI yakni TNI AU pada akhir tahun 2023 lalu dan Alhamdulillah dinyatakan lulus serta dilantik dan dikukuhkan pada November 2024 lalu,” sambungnya.
Menurut redaktur terkini.id tersebut jika kesuksesan sang keponakannya itu bukan tanpa usaha dan pengorbanan bahkan air mata.
Memang perjalanan dan perjuangan anak pertama dari pasangan Puang Bahtiar Bin Puang Huseng dan Puang Asriani Binti Puang Bontong asal Dusun Lembang Desa Bontobiraeng Kecamatan Kajang Kabupaten Bulukumba Sulsel ini untuk menjadi anggota TNI, tidak semudah membalikkan telapak tangan.
“Tidak hanya butuh latihan fisik, psiko, dan mental.
Hatinya pun diuji untuk tetap sabar dan kuat. Sekalipun hanya dari anak petani/ pekebun. Ibunya hanya ibu rumah tangga.
Sejak kecil Dilla hanya tinggal sama kakek neneknya. Orang tuanya merantau, hanya sesekali pulang ke kampung,”urainya.
“Tak kalah berkesannya pula ketika hendak mendaftar Dilla rela menempuh perjalanan ke kota Makassar dengan roda dua (motor). Saat pendaftaran pun sangat mandiri. Sehingga keberhasilannya tak lepas dari ketekunan dan disiplin yang ia tunjukkan selama masa pendidikannya,”pungkasnya.
Dukungan Keluarga
Kesuksesan Nurfadilla Tiara tak lepas dari dukungan berbagai pihak terutama dukungan penuh keluarganya, yakni kedua orang tua, almarhum kakeknya yang meninggal saat dirinya menjalani pendidikan di Solo sebelum pelantikan, sang Nenek, Tante, Om, sahabat, beserta teman-temannya.
Sang ayah, yang sehari-hari bekerja sebagai pekebun yang saat ini berada di tanah rantau, mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian anaknya.
“Ini adalah hasil dari kerja keras Nak Dilla selama menjalani pendidikan. Kami sangat bangga dan bersyukur,” ujar Bahtiar.
“Nak Dilla selalu bersemangat dalam segala hal, terutama dalam belajar dan keberanian serta mandiri. Kami selalu mendukung cita-citanya untuk menjadi abdi negara dan kini menjadi prajurit TNI Angkatan Udara,” imbuhnya.
Mengutip lama Instagram resmi @skadik502 dilansir sambutan Komandan Wingdik 500/Umum Kolonel PNB Dwi Pantinovan, M.Han.
“Setelah pendidikan ini, saudara secara resmi akan mengawali karier dan kedinasan di lingkungan TNI Angkatan Udara, dengan berbekal ilmu pengetahuan dan kemampuan yang baru diperoleh di lembaga pendidikan ini,” bebernya.
Dikaitkan penugasan yang akan saudara hadapi di satuan, kata dia tentunya pendidikan yang saudara laksanakan akan menjadi bekal dasar sesuai bidang kedinasan masing-masing.
“Oleh karena itu saudara masih perlu belajar dan berlatih lebih giat lagi serta mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan di bidang surpotrud yang telah kalian miliki,” ujarnya.
Kehadiran saudara yang mempunyai profesi dalam bidang Surtapotrud sangat diperlukan dalam melaksanakan dan mendukung tugas pokok satuan.
Ia juga menyampaikan bahwa ilmu engetahuan dan keterampilan yang dimiliki, aspek lain yang harus ada dalam diri setiap prajurit adalah disiplin, motivasi, semangat juang, loyalitas, dan keikhlasan dalam mengemban tugas sesuai bidangnya.
“Oleh karena itu, berharap agar ilmu yang telah diperoleh hendaknya dapat diaplikasikan dan diaktualisasikan dalam tugas di kesatuan masing-masing, untuk dapat menjadi personel yang handal dan profesional,” harapnya.
Dirinya juga mengesankan agar mampu menunjukkan bahwa saudara mampu menyelesaikan tugas dengan baik dan benar.
Untuk itu, kata dia, berbekal pengetahuan dan keterampilan dasar yang telah diperoleh selama mengikuti pendidikan ini, para lulusan diharapkan mampu melaksanakan tugas sesuai dengan profesi yang dimiliki.
Ia juga mengucapkan selamat kepada seluruh siswa lulusan Sejurba Surtapotrud, khususnya kepada Serda Nurfadilla Tiara siswa lulusan terbaik Sejurba Surtapotrud A-15, saya ucapkan selamat atas prestasinya sebagai siswa terbaik.
“Saya harapkan, semoga apa yang saudara raih saat ini, dapat meningkatkan dan memotivasi diri pribadi maupun rekan-rekan lainnya,” tandasnya.
Untuk diketahui saat upacara Tutup Pendidikan Sejurba Surtapotrud A-15 turut hadir Kasiopsdik Skadik 502 Mayor Adm Febri Fendra F. Gambeh S.E mewakili Komandan Skadik 502 Letkol Adm Eko Bumi R. H., S.P, M.Si.**