MAKASSAR – Menjelang Idul Adha 1445 Hijriah yang diisukan bakal terjadi kenaikan harga sejumlah komoditas, Komisi Pengawasan Persaingan Usahan (KPPU) RI bersama dengan pihak Bank Indonesia Sulsel dan Dinas Perdagangan Pemrov sulsel melakukan pengecekan atau sidak ketersedian sembako khususnya bawang putih di pasar Terong Makassar, Minggu (19/5/2024).
Komisioner KPPU-RI, Hilman Pujana yang juga mantan Kepala Kanwil KPPU Makassar yang hadir mengatakan pengecekan harga ini dilakukan sehubungan adanya isu nasional kenaikan harga bahan pokok.
“Sidak ini dilakukan menyusul adanya kenaikan harga beberapa bahan pokok terutama bawang putih. Selain itu juga memastikan ketersediannya jelang hari raya idul adha 2024,” katanya.
Hilman juga mengatakan kegiatan pengecekan harga komoditas di pasar Terong Makassar ini dilakukannya bersama Forkopimda Provinsi Sulawesi Selatan yang juga dilakukan dialog langsung bersama pedagang.
Dibeberkan Hilman, ada beberapa komoditas yang memang mengalami kenaikan harga.
Salah satunya bawang putih. Hilman membeberkan harga bawang putih di pasar terong sebesar Rp 660 ribu per karungnya. Jika ditaksir per kilo nya mencapai Rp 33 ribu.
“Harga Rp 33 ribu ini di pedagang. Jadi, untuk sampai di masyarakat itu diperkirakan mencapai Rp 40 ribu per kilo dengan keadaan yang sudah bersih siap untuk digunakan atau dikonsumsi,” terangnya.
Lebih lanjut, Hilman mengimbau masyarakat untuk tidak panik atas beredarnya isu kenaikan harga dan kelangkaan pasokan karena di wilayah ini dapat dipastikan masih terjaga dan stabil khususnya bawang putih.
Itu diyakininya karena diketahui sudah ada importir bawang putih berasal dari negara China yang langsung masuk ke Makassar.